Langsung ke konten utama

Kuntum yang Kuncup

 

Perasaan paling bodoh adalah menyayangi orang baru dan mencoba mengubah apa yang telah dia punya. Niat baik saja tak cukup untuk menyelamatkan hidup seseorang yang sedang terjerembab dalam dunia kelam, berusaha menjadi bagian positif di antara riuh negatif yang mengelilingi lingkungan seseorang bukanlah hal yg mudah. Sejujurnya,  Aku telah jatuh sayang sekaligus kesal padamu, respect sekaligus iri dengan perjuanganmu, terpukau sekaligus benci dengan caramu memperlakukan orang-orang di sekitar mu, kemudian aku luluh dan luruh dalam keinginanku untuk melihatmu menjadi seseorang yang benar-benar bahagia tanpa senyuman palsu di tiap hari-hari yang melelahkan mu.

Aku sedang membenci diriku sendiri atas sikap baikku pada orang-orang yang seharusnya tak layak di perlakukan sedemikian menyedihkan, sedangkan mereka menikmati tiap luka, perih bahkan dengan rela menari dalam pelukan duka. Mungkin ini adalah kesalahan terbesar serta penyesalan paling konyol dalam hidup, atau ini hanyalah alasan dari ego yang ku anggap benar. 

Kita lihat nanti, seberapa dalam aku melukai diriku sendiri demi melihatmu menjadi dirimu dengan banyak mimpi dan melihat senyum tulus yang benar-benar ikhlas karena kau telah menemukan kebahagiaan atas usahamu lepas dari dunia yang melenakanmu saat ini. Harapanku, siapapun yang membuatmu tertawa, apapun yang membuatmu tersenyum, akan menjadi sedikit peredam perihku dalam rangka memaksamu menjadi lebih baik suatu hari nanti.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kiraku Utuh Ternyata Runtuh

Pada akhirnya, semua kisah akan menemui ujung usainya masing-masing, sebab kita berhak bahagia dengan pilihan yang kita tetapkan. Tak apa terluka, selagi yakin masih ada lupa semuanya akan baik-baik saja.  Sembari menikmati instrumen Bossanova di lengangnya ruangan Kopi Lain Hati sore itu, memantik diri dan jemariku mengetik kata demi kata dan tersusun menjadi paragraf dan begitulah tulisan ini dimulai. The Architecture of Love, sebuah novel dari Ika Natassa yang kemudian di filmkan dan diperankan oleh Putri Moreno sebagai Raia dan Nicola Saputra sebagai River, berhasil membuatku kagum dan merasa tak sia-sia datang ke bioskop malam itu. Alur cerita yang tak membosankan dan latar kisah dari kedua tokoh yang tak terlalu di dramatisir membuat film itu sangat layak di tonton. Pertemuan seorang penulis dan seorang arsitek di kota New York dengan tujuan yang sama yaitu Move On dari kisah percintaan mereka masing-masing. Kisah dari dari film tersebut kira-kira begini, “Seorang penulis po...

Bukan Kita

  PUAN Perihal malam ini aku benar-benar ingin mengutuk diri sendiri. Tuan, aku tau tulusmu untuku tapi maaf aku tak bisa merasakannya Mati rasa yang sekarang membuatku tak bisa menerima mu Banyak hal yang tak bisa ku utarakan saat bersamamu Tapi, ada sesuatu yang begitu menjerat tubuh ini Rasa tak pernah ingin mempercayai seseorang lagi itu terus menerus tumbuh Seperti hidup dan bertumbuh Usahamu yang tak pernah menyerah itu masih tak cukup membuat perasaan ini tumbuh Sakit masalalu itu terus terjerat, rasanya untuk mempercayai seseorang lagi itu benar-benar hal yang mustahil Maaf, tuan tapi bolehkah usahamu lebih dikeraskan lagi? Aku percaya disuatu hari aku akan kembali seperti semula walaupun dengan banyak sekali goresan dan kotoran ditubuh aku berharap engkau tak pernah berhenti untuk melakukan semua itu.   TUAN   Puan, tentang peduliku kemarin tak usah kau hirau Aku tahu tulusku tak bisa menembus benteng trauma di hidupmu Puan, kemarin aku menginginkanmu dan menjadi...

Kado Sempro

Semua tentangmu mari kita rayakan, meski hanya kecil-kecilan, meski cuma lewat doa tapi kau adalah manusia paling ikhlas yang pernah ku kenal dan semua kamu mesti kita rayakan.          Perjalananmu tak pernah mudah, perjuanganmu penuh kerikil tajam, darimu aku begitu banyak belajar tentang keikhlasan, kejujuran, bahkan kehidupan. Kau tak pernah lelah memberikan semua yang terbaik demi keluarga tak sekalipun kau terlihat lemah saat manjalani hari penuh rintangan. Kau memang pengganti Ibu yang paling aku sayang, saat masa paling sulitpun hanya kau yang paling bisa menjadi penenang, hampir semua pilihan dalam hidupku kau begitu peka menilai dan apapun pendapatmu tak pernah sekalipun salah, dan aku bersyukur karena Allah menghadirkanmu dalam hidupku. Terlalu banyak air mata jika ku ingat betapa berat hari-hari saat cobaan terberat itu datang tapi kau tetap tegar, terbuat dari apa hatimu adindaku sayang?!      Kadang, dalam sujud aku selalu menye...